Dari titik 0 kita akan menemukan jalan berbatuan yang tertata rapih dengan kemiringan 15 derajat menuju air terjun Cibeureum, jalur yang selalu terbuka untuk umum.
Petunjuk jarak terlihat disebelah kanan dengan jarak antar pal 100 m. Tumbuhan besar dan tinggi di kiri dan kanan memberikan kesejukan, bak pabrik oksigen disekeliling kita dan tabir surya yang menghalangi sang mentari untuk menyegat kulit. Kicauan burung disertai gemericik aliran air seolah menyajikan orkestra Gita Pertala alias suara alam.
Di HM 15 yang artinya 1,5 km dari titik nol kita akan menjumpai telaga biru yang dilengkapi dengan shelter. Disebut demikian karena konon air telaga tersebut terkadang berwarna biru.
Istirahatlah barang sejenak sambil menikmati keindahan ciptaanNYA, jika beruntung burung gunung berbulu biru kadang menghampiri dan menyapa.
Berjalan 500 meter dari sini akan dijumpai jembatan kayu datar sepanjang 300 meter menuju pertigaan Cibeureum.
Air terjun Cibeureum yang indah dapat dinikmati 300 meter dari simpang ini. Sayang kalau terlewatkan!
No comments:
Post a Comment